Manfaatkan Fitur RSS Blog Favorit Anda


Skip blog ini kalau Anda sudah terbiasa menggunakan RSS FEED.


RSS feed itu singkatan dari RDF Site Summary, ada yang bilang Really Simple Syndication, juga ada yang bilang Rich Site Summary. Eniwei, bahasa awamnya adalah suatu fitur yang memungkinkan kita mantengin blog yang kita sukai sedemikian hingga, kalo ada artikel baru atau artikel yang belum dibaca, kita jadi ngeh tanpa harus bolak-balik mengunjungi situsnya. Mungkin kalo blog favoritnya ada di MP gak masalah, karena biasanya setiap posting akan muncul dengan setia pada Message Board. Nah kalo blog favoritnya ada di tempat lain, mau gak mau kita mesti rajin nyamperin satu-satu.

Nah, di sinilah RSS beraksi. Alih-alih kita nge-refresh situs idola kita, yang mungkin jumlahnya lebih dari satu, kita bisa kumpulkan ringkasan dari blog itu dalam satu tempat atau wadah saja. Jadi tidak perlu klik satu-satu situs idola kita melalui bookmark atau cache di browser kita.

Ada beberapa cara memanfaatkan RSS Feed. Di antaranya adalah:
1. Dari browser anda. Contohnya dari Firefox, ada dua cara. Cara yang paling mudah adalah dengan menggunakan Live Bookmark. Klik menu Bookmarks, pilih Manage Bookmark, terus pilih menu File, New Live Bookmark. Nah alamat feednya berasal dari alamat url yang ada di gambar RSS 2.0 itu (atau link lain yang menyebutkan feed RSS), contohnya untuk RSS feederku adalah

Cara menyalinnya gampang, tinggal klik kanan, Copy Link Location, trus pas nambahin feednya, tinggal tekan CTRL-V (Paste). Udah deh, 25 artikel terbaru akan muncul di situ. Artikel yang udah dibaca biasanya berganti icon.

Cara lain dengan Frefox adalah mendownload plugin RSS Reader, misalnya menggunakan Wizz RSS 2.1.3 yang bisa diinstal dari sini. Jika instalasinya berhasil, maka akan ada Sidebar baru yang bisa diakses dengan menekan ALT+S. Pada bagian Public List, klik kanan, dan pilih Add Category untuk mengelompokkan blog-blog idola Anda. Misal: BLOG MULTIPLY, BLOG TYPEPAD, BLOGGER, FRIENDSTER, dsb. Trus pada category tsb, klik kanan utk menambahkan Channel. Channel adalah blog yang akan Anda panteng. Tambahkan Channel Name dan Channel URL. URL adalah alamat feed tadi.
Udah deh keliatan. Yang ijo artinya belum pernah dibaca dari RSS feeder itu, dan kalo merah udah kebaca.
Gampaaang kan???

Itu dari browser (firefox). Nah buat Anda yang suka gonta-ganti komputer, misalnya suka pinjem kompie tetangga untuk ngeblog. Mungkin nggak enak kalo ngubah-ubah setting browser punya orang. Ada solusi lain, yaitu mantengin blog idola dari situs ini. Tinggal daftar, konfirmasi email, trus login ke situs itu. Pada bagian My Feeds, tambahkan RSS Feedernya. Bahkan Anda bisa share ke semua orang blog favorit yang Anda punyai! Cool kan?

Selamat naik feeder busway.. eh make RSS feeder!

24 comments
div.itemactions a, div.ritemactions div.addthis_toolbox a { text-decoration: none !important; border: 0 !important; -moz-box-shadow: none !important; -webkit-box-shadow: none !important; box-shadow: none !important;; padding: 0px !important; background: none !important; }

Blog Entry Selasa, 13 Juni 2006, Hari Terakhir di Kantorku Jun 7, ’06 1:21 AM
for everyone

Guys, insya Allah pada tanggal 13 Juni 2006 adalah hari terakhir aku bekerja di kantorku. Banyak ilmu dan pengalaman yang sudah diperoleh di kantor ini. Suka duka dirasakan bersama. Bakalan merindukan temen-temen di kantor seperti Adi, Endry, Pak Pieter, Yudi, Arief, Aryanto, Yetri, Sigit, Ira, Rudi, William, anak-anak malam, Ivan, Shohibah, Mbak Yurike, Shovi, Sandra, Uun, Feby, Dharma, Subarkah, Pak Iwan, Pak Jed dan anak-anak Ancol lainnya. Terima kasih untuk semua kerja sama yang sudah diberikan selama aku mengabdi di kantor ini. Maapin kesalahan gue ye, baik disengaja ato nggak.

Perpisahan selalu menyedihkan, tapi toh kita semua harus mengucapkan selamat tinggal. Hidup adalah sebuah perjalanan yang tak akan berhenti di satu titik. Masih ada kehidupan lebih panjang, bahkan setelah hidup itu sendiri tinggal sejarah.

Well, semoga kita sukses dunia akhirat, dan all the best for all of us!


Gambar dari sini.
PS: Kantor baru berlokasi di Menara Dea Mega Kuningan.

53 comments
div.itemactions a, div.ritemactions div.addthis_toolbox a { text-decoration: none !important; border: 0 !important; -moz-box-shadow: none !important; -webkit-box-shadow: none !important; box-shadow: none !important;; padding: 0px !important; background: none !important; }

Blog Entry Pembantaian Warga Sipil Irak oleh Marinir Amerika Serikat Jun 4, ’06 11:20 PM
for everyone

Suatu pagi pada bulan November 2005, di sebuah jalan dekat Haritha, sebuah kota yang sering terjadi kekacauan di Irak, meledaklah sebuah bom yang menewaskan seorang tentara Marinir AS. Selang tak lama dari kejadian itu, Tentara AS membantai 24 orang, termasuk di antaranya 7 wanita dan 6 orang anak-anak (sumber dari CNN). Amerika berkilah para korban tewas akibat ledakan bom. Padahal mereka menderita luka tembak di kepala dan punggung. Mayat korban teronggok pada truk-truk yang berlumuran darah mereka.


Kejadian ini adalah pelanggaran HAM terparah sejak masuknya tentara AS mengobrak-abrik Irak dengan dalih senjata pemusnah masal yang tidak pernah ditemukan itu. Sejatinya, membunuh seseorang, apalagi rakyat sipil tak berdosa dan tak bersenjata, adalah bagaikan membunuh seluruh umat manusia. Karena jika seseorang tak menghargai sebuah nyawa, ia seperti tak menghargai nyawa seluruh manusia. Inilah yang terjadi pada sebuah negara yang dipimpin dengan nafsu, ketidak adilan, standar ganda, dan keangkuhan. Hasilnya adalah bencana.Menebar teror yang sesungguhnya di muka bumi. Membuat kerusakan di mana-mana.

Tidak hanya itu, darah manusia di Irak bagaikan sampah yang mengapung di Ciliwung. Perang saudara dan pemboman sudah menjadi santapan sehari-hari di sana.

Sampai kapankah ini semua akan berakhir?

Foto diambil dari Time, karya Franco Pagetti, menggambarkan sesosok mayat korban tembak yang dibiarkan oleh polisi di Irak (mungkin saking banyaknya dan seringnya pemandangan ini terlihat sehari-hari)

8 comments
div.itemactions a, div.ritemactions div.addthis_toolbox a { text-decoration: none !important; border: 0 !important; -moz-box-shadow: none !important; -webkit-box-shadow: none !important; box-shadow: none !important;; padding: 0px !important; background: none !important; }

Blog Entry Gempa Jogja, sebuah penuturan dari saksi hidup May 31, ’06 9:51 PM
for everyone
27 Mei 2006, 05:53 WIB,
Gempa dengan kekuatan 5.9 pada skala richter mengguncang Jogja.
Disaat sebagian orang masih terlelap dalam tidur, hanya dalam 57 detik musnah semua impian mereka.
Gempa bumi terjadi 27 May 2006 pagi, sekitar pukul 05.53 pagi. Waktu itu aku udah bangun dan buka pintu kantor, tiba-tiba ada tremor yang cukup keras. Rasanya seperti rumah ditabrak truk. Aku langsung lari keluar, sampai jatuh segala karena lantai bergoyang kencang yang akhirnya membuatku terjerebab ke lantai. Sesampai di luar aku liat tiang listrik pada goyang dan kabel-kabel yang saling bergesekan menimbulkan percikan api…ngeri sekali…
..Gempa mereda beberapa detik kemudian. Dan tanpa aku sadari darah mengalir dari mulutku, ternyata akibat terjatuh tadi gigi ku tanggal satu dan bibir sobek… jadi ompong deh… Tapi gempa susulan yang cukup keras terjadi beberapa saat kemudian.

Pukul 8, aku ama temen yang kebetulan sebelahan dengan kantor aku mencoba berkeliling melihat situasi Yogya sambil ngecek keadaan temen-temen . Setelah memastikan keadaan mereka baik-baik saja aku pulang ke kantor kembali. Tapi sesampai di kantor tiba tiba ada arus massa (kebanyakan orang lari dan motor) yang meneriakkan: ‘Air!!’,. aku pikir ada kebakaran akibar gempa tadi ternyata yang meraka maksud adalah ada tsunami. Orang-orang berlarian dan berteriak “ada air ada air, air naik sudah sampai terminal Giwangan air sudah mencapai Prambanan, air sudah ada di sungai Pojok Benteng, dsb”. Aku ikut terjebak dalam luapan emosi orang-orang yang ketakutan dan ikut melarikan diri. Waktu itu motor kami langsung banting setir dan berusaha menuju daerah yang tinggi (ie.: Kaliurang). Di sepanjang jalan kami liat banyak orang lari tunggang langgang gak karuan. Banyak motor bertabrakan. Dan histerisnya para ibu-ibu yang membawa anaknya. Bener-bener kacau balau… Dari selatan (Jalan Kaliurang), ring road barat, dan Timur, berbondong-bondong melaju ke arah Utara naik ke Kaliurang. Mereka baru berhenti di sekitar kilometer 8-10. Aku sendiri sampai di km 7), dan berhenti di sebuah halaman restaurant. Wajah-wajah yang ketakutan, anak kecil dan ibu-ibu yang menggendong bayi bertangisan, ada yang lari, terbanyak mengendarai motor. Setelah kelelahan, mereka (yang masih pagi itu) baru merasa kelaparan dan mencari warung makan yang buka. Sedikit sekali yang buka, dan kebanyakan warung Burjo (yang menjual bubur kacang hijau dan mie instant). Mereka berjubel di warung2 semacam itu.

Tapi akhirnya kami pikir lebih masuk akal untuk pulang kembali ke kantor kembali mengingat posisi Yogya cukup tinggi, dan jika benar-benar terjadi Tsunami, pegunungan Sewu yang di daerah selatan DIY seharusnya sudah bisa memblok air pasang. Jika air pasang bisa lebih tinggi daripada gunung sewu, kemungkinan besar 1/2 pulau Jawa juga terendam.
Tak lama kemudian dari HT yang kebetulan aku bawa didapatkan konfirmasi bahwa Tsunami tidak terjadi. Ternyata Tsunami hanya isu yang di gembar-gemborkan oleh para penjarah-penjarah yang memanfaatkan kepanikan orang-orang akibat gempa.

Gempa susulan terjadi lagi sekitar pukul 10.15 dan pukul 11.00. Beberapa gempa susulan juga terjadi tapi kekuatannya sudah sangat kecil. Listrik mati, komunikasi pun terputus total kebetulan aku tinggal di kantor dan berada di pusat kota Yogyakarta. Kerusakan bangunan di Yogya begitu parahnya, dan lebih parah di daerah selatan banyak tembok yang runtuh.

Karena listrik mati dan keadaan tempat tinggal aku berantakan hancur gak karuan akhirnya pada malam hari, semua warga sekitar Umbulharjo berjaga sepanjang malam di luar rumah. Gang-gang ditutup untuk kendaraan, digelar tikar dan alas tidur. Mereka sambil selalu memonitor melalui radio (batrey radio tiba-tiba sulit ditemukan di warung-warung), berharap tidak lagi terjadi gempa malam itu. Di jalan-jalan juga banyak sekali anak-anak kos yang mengumpul. Tidak sedikit juga keluarga yang mengungsi di sini. Mereka berombongan menggunakan mobil. Hanya ada dua tenda kecil yang bisa digunakan. Mereka tidur di lapangan terbuka, beralaskan koran, dan selimut ala kadarnya. Sekitar jam 12 malam turun hujan, mereka akhirnya pindah ke Masjid . Sepanjang malam waktu berjalan terasa sangat lama, beberapa kali terjadi gempa susulan, dan pengungsi berhamburan keluar. Aku termasuk di dalamnya. Aku berpikir, kalau ini terjadi selama seminggu saja, bisa gila! Semua benar-benar dalam kondisi ketakutan. Jam 06.00 kami baru merasa tenang dan pulang ke rumah masing-masing.

Sejauh yang aku tahu, dampak gempa dibatasi oleh jalan solo, jalan solo ke utara kehidupan wajar seperti biasanya, sedangkan jalan solo ke selatan benar-benar parah, terasa sekali dampak gempanya. Sapen hampir semua bangunan retak dengan sekitar 40 % rumah roboh total, geduang IAIN (baik yang baru maupun lama) rusak parah, atap jebol, genteng berhamburan, bahkan gedung baru meskipun menggunakan usuk-ususk metal, ambrol juga, kopma (lantai 2 toko bukunya) hancur total, demikian juga rumah-rumah sekitar IAIN. Aku melewati sekretariat HMI, PMII, semuanya sedang sibuk mengangkuti barang, dinaikkan ke mobil seadanya untuk diungsikan. Sedangkan di kos-kosan banyak mahasiswa yang mengangkuti barangnya, rak buku, dan semuanya untuk dibawa pulang kampung. Tenda-tenda didirikan di luar rumah, oleh penduduk asli situ. Beberapa orang meninggal terkena reruntuhan. Hampir dipastikan, mahasiswa yang kos disana pada pulang kampung.

Kondisi ini sangat kontras dibanding lingkungan sekitar UNY dan UGM. Kehidupan berjalan seperti biasa, bahkan foto kopian mahasiswa (yang gak relevan dalam kondisi gempa semacam di Bantul) tetap buka, dan tidak sedikit yang memfoto kopi bahan ujian (UNY seharusnya ujian hari senin ini, namun sepertinya diundur, UGM senin depan, dan IAIN senin sekarang juga namun juga diundur). Gedung UNY dan UGM sama skali tidak terkena dampak guncangan.

Daerah Piyungan (yang sampai saat ini belum juga diberitakan) hampir 70% rumah-rumah hancur total. Para warga di daerah ini menginap di tenda-tenda darurat, sangat seadanya; dari mantel, zak (kantong plastik untuk beras), dll yang dirajut. Atap rumah berbentuk segitiga (rumah joglo) yang masih bisa digunakan, dipakai berteduh dengan sulaman plastik tsb. Mereka juga berada di emperan rumah (tidak berani dalam ruangan). Anehnya, belum ada perhatian dari pemerintah. Semua ini berasal dari inisiatif pribadi, dan beberapa sumbangan berasal dari toko makanan (roti) di kota Jogja. Tidak ada perhatian di daerah ini. Saya pulang dari Piyungan menuju ke arah Prambanan (sekitar belasan kilometer) dan saya lihat rumah-rumah hampir semua berantakan. Di jalan-jalan sudah banyak warga yang meminta bantuan. Wajah-wajah yang tampak emosional dan sorot mata yang pasrah dan kosong.

Dalam dua hari ini aku mengunjungi beberapa lokasi kejadian gempa di Jogjakarta. Lokasi yang sering diberitakan adalah Bantul Selatan (memang ada 3 desa yang hampir 80 % rata dengan tanah). Namun masih saja luput pemberitaan, bahwa ada lokasi-lokasi yang parah kondisinya, namun abai berita. AAAhhhh Malangnya Jogyaku…..Aku
sedih bingung bercampur aduk abis liat-liat korban gempa……banyak org yg tidak berdosa menjadi korban Ribuan org meninggal…..kenapa musibah demi musibah selalu datang ke negeri kita ini?????aahhh Mudah2an keluarga2 yg tertimpa musibah di beri kekuatan lahir bathin.Ya Allah swt kenapa Engkau tidak berikan musibah ini kepada org2 serakah yg sudah jelas di depan mata merusak negeri kami???? mudah2an Tuhan mau mengampuni segala dosa kita umat manusia, agar kita diberi keselamatan. Amin.

Diceritakan oleh teman SDku, Agus Pamuji.


10 comments
div.itemactions a, div.ritemactions div.addthis_toolbox a { text-decoration: none !important; border: 0 !important; -moz-box-shadow: none !important; -webkit-box-shadow: none !important; box-shadow: none !important;; padding: 0px !important; background: none !important; }

Blog Entry Dokumentasi Program dengan Borland Developer Studio 2006 May 14, ’06 9:56 PM
for everyone
Membuat dokumentasi program adalah momok nomor satu bagi sebagian besar programmer, khususnya programmer di Indonesia. (Sayangnya, hal ini sering kali juga berlaku bagi saya sendiri). Banyak sekali alasan mengapa hal ini terjadi. Berikut adalah alasan-alasan yang sering dijadikan alasan ketika dokumentasi program ditanyakan oleh orang yang membutuhkannya:

Wah nggak ada waktu. Baru mau bikin dokumentasi, udah dikasih kerjaan baru. Mana sempat?

Source code saya udah bagus banget. Mestinya kalo liat programnya udah ngerti

Ntar aja deh. Kalo sempat. (Percayalah, sebagian besar yang menjawab seperti ini tidak pernah sempat mengerjakannya)

Kalau yang lain aja gak bikin, kenapa saya harus bikin?

Dan alasan lain yang intinya adalah malas untuk membuat dokumentasi

Padahal dokumentasi sangat diperlukan, sebagai bahan untuk mempelajari interface suatu program, ketika program akan :

diteruskan pengembangannya oleh programmer lainnya

diteruskan oleh programmer itu sendiri beberapa waktu kemudian (sering seorang programmer bertanya-tanya kepada dirinya sendiri, mengapa dia membuat penggalan kode program seperti itu)

dan alasan lainnya

Untuk lengkapnya, download artikelnya di sini.




8 comments
div.itemactions a, div.ritemactions div.addthis_toolbox a { text-decoration: none !important; border: 0 !important; -moz-box-shadow: none !important; -webkit-box-shadow: none !important; box-shadow: none !important;; padding: 0px !important; background: none !important; }

Blog Entry Borland Developer Studio 2006 (Legal Version) May 9, ’06 2:13 PM
for everyone
Alhamdulillahirabbil ‘alamiin…

Akhirnya setelah sekian lama bermimpi memiliki software legal untuk mencari nafkah, rezeki itu datang juga. Sebagai seorang programmer, aku paling sakit hati kalo bikin program, customernya telat bayar, nggak mau bayar, atau menyalahi kontrak. Demikian juga diri ini, setelah menggunakan software bajakan untuk cari nafkah (ampuni hambaMu ini Yaa Allah), akhirnya terbeli juga software yang selama ini aku impi-impikan. Yaitu Delphi compiler + IDEnya. Selama ada uang, insya Allah aku selalu berusaha software komersial yang kupakai aku bayar.

Sebenernya aku pake yang versi 6. Tapi Borland sudah tidak menjual produk itu lagi. Demikian juga dengan versi 7. Yang ada tinggal versi 8, 2005, dan yang terbaru versi 2006. Dengan pertimbangan versi 2005 banyak bugsnya atau cenderung berat dan kurang stabil, akhirnya aku memilih Borland Developer Studio 2006. Versi ini menyediakan IDE untuk C++ Builder, C# Builder, Delphi for Win32, dan Delphi for .Net Framework.

Setelah aku coba, RAM 512 ok juga, meski direkomendasikan 1 giga. Game yang aku buat di D6 juga jalan dengan sangat mulus di versi ini. Nanti setelah banyak coba-coba, insya Allah akan diposting apa aja sih yang baru di 2006 ini.


12 comments
div.itemactions a, div.ritemactions div.addthis_toolbox a { text-decoration: none !important; border: 0 !important; -moz-box-shadow: none !important; -webkit-box-shadow: none !important; box-shadow: none !important;; padding: 0px !important; background: none !important; }

Blog Entry New Ya
hoo Mail Beta!
May 9, ’06 3:57 AM
for everyone

Udah pada nyobain Yahoo Mail Beta? Sekarang Yahoo sudah mengimplementasikan AJAX untuk mempercantik tampilan GUInya. Begitu login, tampilannya udah persis kayak Microsoft Outlook. Tiap window ada splitternya, sehingga bisa diresize sesuka kita. Kalau double klik di message, otomatis diletakkan pada tab baru (untuk pengguna mozilla). Bisa klik kanan untuk tambah folder dsb.

Keren Euy.. Yahoo kayaknya panas ama Google Mailnya. Perang antara dua search engine ini emang luar biasa. Hasilnya customer dimanjakan dengan fitur-fitur yang memudahkan pemakainya.

Mau nyobain? Coba login ke http://mail.yahoo.com, ubah setting MyAccount Anda, edit Member Information, trus Language and Contentnya di set ke English – United Kingdom. Trus login kayak biasa. Trick ini aku dapat dari Adi.

31 comments
div.itemactions a, div.ritemactions div.addthis_toolbox a { text-decoration: none !important; border: 0 !important; -moz-box-shadow: none !important; -webkit-box-shadow: none !important; box-shadow: none !important;; padding: 0px !important; background: none !important; }

Blog Entry Make a Rhytmic Lyric With an Easy Trick May 4, ’06 10:55 PM
for everyone
Pernah butuh bikin tagline dalam Bahasa Inggris? Bikin puisi atau pantun jenaka dalam Bahasa Inggris. Jangan kabur sebelum babak belur!

Ceritanya gini.. tadi ada temen yang nanyain ide membuat slogan dalam bahasa Inggris yang gampang diingat untuk acara olah raga yang diikuti para remaja dalam suatu perkumpulan agama? Slogannya harus mengingatkan makna sportivitas. Hmm.. sempet bingung juga seh..

Akhirnya aku ke sini dan mencari kata fair. Trus ingat, kalo slogannya harus ada rimanya biar “bunyi” dan gampang diingat. Trus balik ke google dan cari “rhyme dictionary”. Hasilnya diantaranya adalah:

http://www.rhymezone.com/
http://www.rhymer.com/
http://www.writeexpress.com/online.html

Kata fair aku cari, dan aku dapat banyak kata yang rimanya mirip:
affair, air, airfare, armchair, aware, bare, bear, beware, blare, bugbear, care, carfare, chair, coheir, compare, cookware, corsair, cudbear, dare, day-care, declare, despair, eclair, elsewhere, ensnare, err, fair, faire, fanfare, fare, flair, flare, flatware, footwear, forbear, forebear, foreswear, forswear, foursquare, glare, glassware, hair, hardware, hare, heir, horsehair, impair, knitwear, lair, longhair, mare, menswear, midair, mohair, neckwear, nightmare, nightwear, nowhere, outwear, pair, pare, pear, plowshare, prayer, prepare, quare, rare, repair, scare, share, shorthair, snare, software, somewhere, spare, sportswear, square, stair, stare, stemware, stoneware, swear, tare, tear, their, there, they’re, threadbare, tinware, unfair, voltaire, ware, warfare, wear, welfare, wheelchair, where, wirehair, zaire

Trus akhirnya dapet ide :

Fair Play is The Holy Way
Playing Fair is What We Gonna Share

Hehehe, thanx to Google, now making a rhytmic lyric is just an easy trick!

Diterbitkan oleh wisnuwidiarta

Hi, my name is Wisnu Widiarta. I am a movie lover and love traveling especially camping and doing outdoor activities. Coding and problem solving in general are things I love as well.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.