Menurutku ini adalah film terbaik so far di 2013. Well, Anda boleh punya pendapat lain, tapi saya pribadi sangat menyukai film ini! Gravity menceritakan kisah astronot yang sedang bertugas di ruang angkasa dan mendapat musibah yang dikarenakan adanya serpihan satelit Rusia yang diledakkan dengan misil. Sandra Bullock (Speed, The Blind Side) dan George Clooney (Ocean Eleven, The Descendants), para bintang peraih Oscar, bermain sangat ciamik sebagai astronot-astronot yang berjuang mempertahankan nyawa mereka di luar atmosfer…
Mengapa saya begitu menyukai film ini? (Saya memberikan score 10/10).
-
Naskah yang ditulis langsung oleh sang sutradara, Alfonso Cuaron (Great Expectations, Y Tu Mama Tambien) bersama anaknya, Jonas Cuaron, begitu menarik, cerdas, ada twist kecil, humor, dan pada adegan puncak, sangat mengharukan! Tidak ada kalimat cheesy dalam 90 menit ketegangan yang disuguhkan!
- Masalah yang timbul selama film berlangsung begitu bertubi-tubi dan membuat kita enggan beranjak dari kursi karena tidak ingin kehilangan momen sedikitpun!
- Sinematografi dan visual efek yang luar biasa. Seluruh adegan berbahaya adalah hasil efek komputer yang sangat realistis, dengan aktor-aktornya disyuting dengan aman! Bumi digambarkan begitu indah dari luar angkasa sana, termasuk aurora borealis yang begitu indah.
- Film ini mengingatkan kita bahwa Tuhan YME telah memberikan banyak karunia kepada manusia. Dari bumi yang indah, atmosfir untuk bernafas sekaligus pelindung dari bencana luar angkasa, dan kenikmatan berupa kesempatan hidup dan untuk bermanfaat bagi sesama. Film religius yang tidak berusaha menggurui. Sekilas mengingatkan pada semangat The Grey yang diperankan Liam Neeson. Intinya adalah mempertahankan kehidupan itu wajib dilakukan manusia. Tidak boleh putus asa dengan rahmat Allah SWT seberapapun kecil peluang yang kita punya. Toh bagi manusia yang menjalankan perintah Tuhannya, meninggalpun akan memberikan kebahagiaan. Kebahagiaan bertemu dengan Sang Pencipta. Bagaimana hubungan Quran dengan benda langit yang begitu teratur dan indah? Anda bisa membacanya di sini.
- Film ini juga memberikan gambaran yang jarang dilihat di film lain mengenai ketiadaan bunyi di luar angkasa karena tidak ada udara yang bisa menghantarkan gelombang suara, kondisi tanpa bobot, stasiun ruang angkasa, dan berbagai istilah dalam percakapan antara Houston dan para astronot.
Tips menonton:
- Imax 3D adalah best experience yang bisa dipilih untuk menonton film ini. Jika tidak, tonton 3Dnya. Awas kelilipan. Pakai kacamata selama menonton. Banyak serpihan beterbangan. Sayangi mata Anda 🙂
- Kencing terlebih dahulu sebelum menonton, jangan minum terlalu banyak. Anda tidak mau kehilangan semenitpun menonton film ini.
- Filmnya cuma 90 menit, jadi tidak punya kesempatan untuk membosankan. Jangan terlalu kenyang biar tidak ngantuk. Banyak adegan gelap diiringi musik yang enak. Buat yang menonton di Premier, jangan bobo yaa..
Film scifi spt ini wajib yang 3D biar maksimal merasakan efeknya.
Terimakasih rekomendasinya, mas Wisnu, masuk daftar tonton nih 🙂
SukaSuka
Sama-sama Mas Iwan. Saya sudah nonton 2x. Di IMAX 3D dan 3D normal.
SukaSuka
terima kasih sharing infonya, mas
SukaSuka
If possible bring Syaikhan with you.
SukaSuka
ngajak syaikhan belanja ke mini market aja belum kesampean 😀
SukaSuka
Hahahaha
SukaSuka
Rujukan ke situs scienceinthequran itu benar gak sih? Misalnya, “And we have made the earth egg shaped”. (Qur’an 79:30) itu bukan begitu bunyinya. Terjemahan dalam bahasa Indonesia, “Dan bumi sesudah itu dihamparkan-Nya.” Hati-hati lho.
SukaSuka
Mpu: coba google aja, sepertinya memang banyak yang mengartikan demikian. Coba deh baca juga di http://www.ummah.com/forum/showthread.php?222922-Confused-79-30-Dr-Zakir-Naik-translation. Juga baca di http://www.answering-islam.org/Quran/Science/earth_flat.html.
Penjelasan lebih lanjut juga ada di http://wikiislam.net/wiki/Flat_Earth_and_the_Qur'an.
Wallau ‘alam.
SukaSuka
Masalahnya berbahaya mengartikan Ayat2 Quran secara literal, kalo ditelusuri lewat Google, akan banyak dijumpai situs2 yg malah anti Islam. Terjemahan yg benar adalah dihamparkan, bukan egg shaped (bulat telur), dan bukan juga artinya datar/flat. Quran itu banyak menggunakan kata2 kiasan atau metafora. Btw, ngeri juga kalo membaca situs2 anti Islam, memutar balikkan fakta semau2nya. Internet seperti rimba belantara informasi yg berpotensi menimbulkan kesesatan.
SukaSuka
Iya, banyak situs anti Islam yang memelintirkan makna Quran.. mesti hati-hati memang..
SukaSuka
Kalau tafsir Ibnu Katsir :
Sahih Al-Bukhari records that when Ibn `Abbas was question about this matter, he said that the earth was created before heaven, and the earth was spread out only after the creation of the heaven. Several Tafsir scholars of old and recent times also said similarly, as we have elaborated on in the Tafsir of Surat An-Nazi`at (chapter 79). The result of that discussion is that the word Daha (translated above as “spread”) is mentioned and explained in Allah’s statement,
﴿وَالاٌّرْضَ بَعْدَ ذَلِكَ دَحَـهَا – أَخْرَجَ مِنْهَا مَآءَهَا وَمَرْعَـهَا – وَالْجِبَالَ أَرْسَـهَا ﴾
(And the earth, after that, He spread it out. And brought forth therefrom its water and its pasture. And the mountains He has fixed firmly.) (79:30-32)
Therefore, Daha means that the earth’s treasures were brought to its surface after finishing the job of creating whatever will reside on earth and heaven. When the earth became Daha, the water burst out to its surface and the various types, colors, shapes and kinds of plants grew. The stars started rotating along with the planets that rotate around them. And Allah knows best.
﴿وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَـئِكَةِ إِنِّي جَاعِلٌ فِى الأَرْضِ خَلِيفَةً قَالُواْ أَتَجْعَلُ فِيهَا مَن يُفْسِدُ فِيهَا وَيَسْفِكُ الدِّمَآءَ وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَ قَالَ إِنِّي أَعْلَمُ مَا لاَ تَعْلَمُونَ ﴾
(30. And (remember) when your Lord said to the angels: “Verily, I am going to place (mankind) generations after generations on earth.” They said: “Will You place therein those who will make mischief therein and shed blood, ـ while we glorify You with praises and thanks and sanctify You.” He (Allah) said: “I know that which you do not know.”)
SukaSuka
Penjelasan menarik mengenai bumi itu datar dari Quran:
http://imamadi83.blogspot.com/2012/02/bumi-itu-data-menurut-al-quran.html
Penutupnya cukup mengesankan: “[30:1-3] Alif Laam Miim. Telah dikalahkan bangsa Rumawi di negeri yang terdekat (adnal) dan mereka sesudah dikalahkan itu akan menang.”
Terjemahan resminya negeri terdekat (adnal), karena saat itu kurang dapat dimengerti. Ternyata artinya memang benar2 tempat terendah di bumi, sesuai makna aslinya, setelah ribuan tahun kemudian. Wallau ‘alam.
SukaSuka
Kalau dalam bahasa Indonesia memang yang paling tepat menghamparkan. Belum nemu tafsiran Quraish Shihab yang Al Mishbah.
SukaSuka
Ya cukup make sense..
SukaSuka